'/> Contoh Ajuan Skripsi - Sistem Informatika

Info Populer 2022

Contoh Ajuan Skripsi - Sistem Informatika

Contoh Ajuan Skripsi - Sistem Informatika
Contoh Ajuan Skripsi - Sistem Informatika
Proposal Skripsi
Analisa Dan Perancangan Sistem Informasi Pendaftaran dan
Administrasi Organisasi Karang Taruna KelurahanTugu

1. Latar Belakang

Perubahan jaman telah mendorong insan untuk selalu berkembang, tidak terkecuali teknologi. Seiring dengan berkembangnya teknologi, teknologi komputer menjadi suatu hal yang sangat lumrah sampaumur ini.  Komputer merupakan bukti dari perkembangan teknologi ini. Hampir setiap bidang kehidupan telah menggunakan komputer sebagai alat bantu kerja, mulai dari bidang pendidikan, pemerintahan, serta dunia bisnis dan organisasi.

Dunia organisasi  yaitu salah satu faktor penting dalam perkembangan sebuah negara, semakin banyak pelaku organisasi di sebuah negara ini maka semakin baik pula cara berfikir negara tersebut. Dalam dunia organisasi, diperlukannya suatu taktik untuk bisa terus maju dan berkembang, salah satunya yaitu penggunaan sistem informasi. Penggunaan sistem info yang sempurna guna tentu akan menghasilkan ke-dampak dan imbastifan serta ke-efisienan dalam dunia menjalankan sebuah organisasi.

Organisasi karang taruna merupakan wadah pengembangan generasi muda yang tumbuh dan berkembang atas  dasar  kesadaran  dan  tanggung  tpendapat  sosial  dari, oleh, dan  untuk  masyarakat  terutama  generasi  muda yang berada di  wilayah Kelurahan Tugu  terutama bergerak dibidang perjuangan kesejahteraan sosial. Organisasi ini didukung oleh remaja yang bertempat tinggal di Kelurahan Tugu, serta perangkat desa.

Selain penyelenggara perjuangan kesejahteraan social karang taruna juga mempunyai fungsi sebagai penyelenggara pendidikan dan training bagi masyarakat, penyelenggara  pemberdayaan  masyarakat  terutama generasi  muda dilingkunggannya  secara  komprehensif, terpadu dan terarah serta berkesinambungan, penyelenggara  kegiatan  pengembangan  jiwa kewirausahaan bagi generasi muda di lingkungannya, penanaman  pengertian,  memupuk  dan  meningkatkan kesadaran tanggung tpendapat sosial generasi muda, penumbuhan dan pengembangan semangat kebersamaan, jiwa kekeluargaan, kesetiakawanan sosial dan memperkuat penilaian-penilaian kearifan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan masih banyak lagi.

Dalam hal ini, penulis memberikannisiatif untuk membantu merancang   sebuah sistem registrasi dan manajemen berbasis komputer, terutama pada kepingan pencatatan organisasi tersebut. Dengan demikian penulis berharap sistem yang dirancang sanggup berfungsi dalam membantu proses registrasi dan manajemen menjadi ludang kecepeh dampak dan imbastif dan efisien.

Berdasarkan keadaan dan permasalahan tersebut, maka penulis mengajukan penelitian  dengan judul “Analisa dan Perancangan Sistem Informasi Pendaftaran dan Administrasi Organisasi Karang Taruna Kelurahan Tugu”. Dengan menggunakan judul tersebut diatas penulis bermaksud membangun sistem info yang diharapkan sanggup membantu memperlancar dan mempercepat dalam proses registrasi dan administrasi.

2. Rumusan Masalah
 
Berdasarkan hasil pembahasan diatas maka sanggup dirumuskan suatu permasalahan yaitu: “Bagaimana sistem registrasi dan manajemen karang taruna yang berjalan, rancanagan sistem, serta implementasi sistem tersebut pada Organisasi Karang Taruna Kelurahan Tugu?”

3. Tujuan Penulisan

Tujuan yang ingin penulis capai dari penelitian ini yaitu untuk membangun sebuah sistem info registrasi dan manajemen anggota pada Organisasi Karang Taruna Kelurahan Tugu, guna menuntaskan masalah yang dihadapi oleh Karang Taruna yang tergolong manual dengan menggunakan kemudahan komputer semoga pekerjaan menjadi ludang kecepeh ringan serta diharapkan sanggup membantu Karang Taruna dalam pengolahan data sehingga sanggup dilakukan dengan cepat dan efisien.

4. Batasan Masalah

Agar penelitian ini ludang kecepeh sempurna sasarannya maka diharapkan batasan- batasan sebagai memberikankut:
1. Perancangan sistem hanya dibatasi pada ruang lingkup anggota.
2. Sistem yang akan dibangun, dipakai untuk kepentingan internal instansi/organisasi tersebut.
3. Administrasi yang di proses hanya mencakup pencatatan anggota dan keuangan kas organisasi.
4. Operator dalam menggunakan sistem ini yaitu sekretaris umum karang taruna.

5. Teori Dasar

Sistem yaitu kumpulan dari elemen-elemen yang memberikannteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Spesifikasi pengertian dari sistem berdasarkan Jogiyanto (2002) yaitu sekumpulan elemen atau variable yang saling memberikannteraksi, saling tergantung, terorganisasi dan terpadu melaksanakan suatu acara untuk mencapai tujuan tertentu. Menurut Anatol Raporot (2002) sistem yaitu suatu kumpulan kesatuan dan perangkat hubungan satu sama lain. Pada ketika ini banyak pihak yang telah mendalamai masalah sistem untuk kebutuhannya sehingga definisinya pun menjadi beragam. Ada pun pengertian sistem berdasarkan Amsyah, Zulkifli, Drs (2000) yaitu “kumpulan elemen yang saling memberikannteraksi membentuk kesatuan, dalam interaksi yang kuat maupun lemah dengan pembatas yang jelas”.

5.1. Elemen sistem

Ada beberapa elemen yang membentuk sebuah sistem, antara lain:
a. Tujuan
Setiap sistem mempunyai tujuan (Goal) tertentu, tujuan inilah yang menjadi petunjuk yang mengarahkan sistem.
b. Masukan
Masukan (input) sistem yaitu segala sesuatu yang masuk ke dalam sistem dan selanjutnya diproses menjadi sebuah materi tertentu. Masukan sanggup berupa hal-hal yang tampak maupun yang tidak tampak.
c. Proses
Proses merupakan kepingan yang melaksanakan transformasi dari masukan menjadi keluaran yang mempunyai kegunaan dan ludang kecepeh berpenilaian, menyerupai info atau produk, ataupun berupa hal-hal yang tidak mempunyai kegunaan menyerupai limbah.
d. Keluaran
Keluaran (output) merupakan hasil dari sebuah proses. Pada sistem informasi, keluaran sanggup berupa informasi, saran, cetakan laporan, dan sebagainya.
e. Batas
Batas (boundary) sistem yaitu pemisah antara sistem dan kawasan di luar sistem (lingkungan). Batas sistem memilih konfigurasi, ruang lingkup, atau kemampuan sistem.
f. Mekanisme Pengendalian dan Umpan Balik
Mekanisme pengendalian (control mechanism) diwujudkan dengan menggunakan umpan balik (feedback), yang mencuplik keluaran. Tujuannya yaitu untuk mengatur semoga sistem berjalan sesuai dengan tujuan.
g. Lingkungan
Lingkungan yaitu segala sesuatu yang berada diluar sistem. Lingkungan bisa kuat terhadap operasi sistem baik itu berupa kerugian ataupun laba sistem tersebut.

5.2. Karakteristik sistem

Sebuah sistem meliki beberapa karakteristik, karakteristik yang dimaksud yaitu sebagai memberikankut:
a. Komponen sistem
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling memberikannteraksi, bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen- komponen sistem sanggup berupa suatu subsistem atau bagian-bagian dari sistem. Suatu sistem sanggup mempunyai suatu sistem yang ludang kecepeh besar yang disebut supra sistem, contohnya suatu perusahaan sanggup disebut dengan suatu sistem dan industri yang merupakan sistem yang ludang kecepeh besar sanggup disebut dengan supra sistem.
b. Batasan system (Boundary)
Batas sistem merupakan kawasan yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas suatu sistem memperlihatkan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut.
c. Lingkungan Luar Sistem (Environment)
Adalah apapun di luar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem.
d. Penghubung Sistem (Interface)
Merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem yang lainnya.
e. Masukan Sistem (Input)
Merupakan energi yang dimasukkan ke dalam sistem. Masukan sanggup berupa masukan perawatan (maintenance input) dan masukan sinyal (signal input).
f. Keluaran sistem (Output)
Merupakan hasil dari energi yang diolah oleh sistem.
g. Pengolah Sistem (Process)
Merupakan kepingan yang memproses masukan untuk menjadi keluaran yang diinginkan.
h. Sasaran sistem 
Jika sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya.

5.3. Klasifikasi Sistem

Untuk sanggup mengidentifikasi sebuah sistem,  sistem diklasifikasikan menjadi beberapa kepingan yaitu:
a. Sistem Abstrak
b. Sistem Fisik
c. Sistem Alamiah
d. Sistem Buatan Manusia
e. Sistem Tertentu (determinic system)
f. Sistem tak tentu (probalistic system)
g. Sistem tertutup (close system)
h. Sistem terbuka (open system)
i. Sistem sederhana dan Sistem kompleks

5.4. Pengertian  Informasi
Para sangat menguasai yang bergerak dibidangnya masing-masing  mempunyai beberapa pendapat wacana definisi informasi, salah satunya yaitu Amsyah, Zulkifli (2000), berdasarkan dia info yaitu “Data yang sudah diproses menjadi bentuk yang ludang kecepeh mempunyai kegunaan bagi pemakainya dan mempunyai evaluasi piker yang nyata bagi pembuatan keputusan pada ketika sedang berjalan atau untuk proyek masa depan”. Sedangkan Gordon B Davis (2000) menyatakan bahwa info yaitu “Data yang telah diolah menjadi suatu bentuk yang penting bagi peserta dan mempunyai evaluasi yang nyata atau sanggup dirasakan dalam bentuk-bentuk yang kini atau keputusan-keputusan akan mendatang”.

5.5. Pengertian Sistem Informasi
Sistem info yaitu suatu sistem terintegrasi yang bisa menyediakan info yang memberi manfaat bagi penggunanya, atau sebuah sistem terintegrasi atau sistem manusia-mesin, untuk menyediakan info untuk mendukung operasi, manajemen dalam suatu organisasi.
      
5.6. Sistem Informasi Pendaftaran dan Administrasi
Pendaftaran dan manajemen yang dimaksud disini yaitu proses memasukan data guna memperlancar dan mempermemperringan dan sepele pendataan dan tindakan yang akan dilakukan terhadap hewan dan makhluk hidup-binatang dan makhluk hidup yang didaftarkan untuk mendapat pelayanan jasa dari klinik. Sistem ini menggunakan database MySQL sehingga proses pengembangan selanjutnya menjadi ludang kecepeh memperringan dan sepele untuk diimplementasikan.

6. Kerangka Pemikiran

Gagasan dari penulisan ini adalah, dengan diberlakukannya sistem info pada klinik, pihak klinik sanggup mengoptimalkan waktu, tenaga, serta biaya kerja operasional klinik. Sistem yang dipakai klinik ketika ini masih tergolong manual sehingga mengakibatkan keterlambatan proses manajemen klinik serta menambah biaya operasional. Diharapkan dengan diterapkannya sistem gres keterlambatan proses registrasi dan manajemen sanggup dikurangi dikarenakan telah terjadi perubahan dari sistem manual menjadi komputerisasi pada metode penelitian, penulis menjabarkan perihal yang berkaitan dengan analisa sistem beserta perancangan sistem.

Pada kepingan terakhir, sistematika penulisan dijelaskan citra umum dari setiap kepingan terlampir pada penulisan skripsi ini.   Analisa Sistem Informasi registrasi dan manajemen juga memmemberikankan klarifikasi secara teoritis wacana peralatan pendukung (tools system) dari perancangan sistem yang terdiri dari DFD, kamus data, normalisasi, struktur kode. Setelah proses itu, lanjut untuk tinjauan perusahaan, mekanisme sistem yang sedang berjalan  ditidak ada yang kurangi dengan diagram alir data, kamus data, spesifikasi sistem berjalan dan permasalahan yang terjadi dan alternatif pemecahan masalah.

7. Metode Penelitian

7.1. Desain Penelitian
Dalam penelitian ini, penulis menggunakan penelitian deskriptif dimana metode deskriptif yaitu suatu metode dengan tujuan untuk menciptakan citra secara sistematis, faktual dan seksama mengenai fakta-fakta dan sifat-sifat pada suatu objek penelitian tertentu. Tahap pertama, penulis melaksanakan pengumpulan data dan materi yang diharapkan terludang kecepeh berlalu dan silam, selanjutnya penulis mengolah data dan materi tersebut serta membahas hingga pada suatu kesimpulan yang pada karenanya sanggup dibentuk suatu laporan untuk melampirkan tiruana acara yang dikerjakan selama dilakukannya penelitian di Karang Taruna Kelurahan Tugu ini.

7.2. Metode Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini, pengumpulan data dilakukan untuk memperoleh keterangan serta menganalisis data sehingga data tersebut sanggup memmemberikankan citra mengenai objek yang sedang diteliti. Ada dua jenis data yang dipakai alam penelitian ini, yaitu data primer dan data sekunder.

7.2.1. Sumber Data primer
Sumber data primer yaitu data yang diperoleh secara pribadi dari objek penelitian yang bekerjasama dengan masalah yang diteliti. Teknik pengumpulan data ini diperoleh dari interview dan observasi.

7.2.2. Sumber Data Sekunder
Sumber data sekunder merupakan data yang diperoleh secara tidak pribadi dari organisasi dengan cara mempelajari catatan wacana data anggota, catatan transaksi yang berupa kwitansi, formulir registrasi serta dokumen lainnya yang berkaitan dengan masalah yang diteliti.

7.3. Metode Pendekatan dan Pengembangan Sistem

7.3.1. Metode Pendekatan Sistem
Metode pendekatan sistem merupakan yaitu cara penyelesaian masalah yang dimulai dengan dilakukannya identifikasi terhadap adanya sejumlah kebutuhan - kebutuhan, sehingga sanggup menghasilkan suatu hasil operasi dari sistem yang dianggap dampak dan imbastif. Dalam terlaksanakanya diharapkan tahapan kerja yang sistematis.

7.3.2. Metode Pengembangan Sistem
Metodologi pengembangan perangkat lunak yang dipakai dalam penelitian ini yaitu metode waterfallI dimana setiap tahap dilakukan secara sistematis mulai dari tahap awal ke tahap memberikankutnya. Metodologi ini terdiri dari sistem engineering, analysis, design, coding, testing, dan maintainance.

7.3.3. Alat bantu Analisis dan Perancangan
Analisa dan perancangan yang terstruktur sanggup membantu memmemberikankan klarifikasi yang tidak ada yang kurang. Sistem terdiri dari kumpuln elemen data antara lain flow map, Diagram konteks, DFD, Kamus Data, Normalisasi, Relasi Tabel, dan ERD.

7.4.  Uji Coba
Metode pengujian yaitu cara atau teknik untuk menguji perangkat lunak dan mempunyai kemungkinan tinggi untuk menemukan kesalahan. Adapun metode pengujian perangkat lunak yang penulis pakai yaitu metode Black Box Testing yaitu pengujian aspek mendasar system tanpa memperhatikan struktur logika internal perangkat lunak berfungsi dengan benar.

8.   Daftar Pustaka

1. Amsyah, Zulkifli. 2000. Analisis Dan Perancangan. Informatika. Bandung.
2. Anatol Raporot . 2002. Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi. Andi Offset.Yogyakarta.
3. Gordon B. 2000. Analisis Dan Perancangan. Informatika. Bandung.
4. Jogiyanto. 2002. Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi. Andi Offset. Yogyakarta.

-----

Demikianlah contoh proposal skripsi yang bisa dimemberikankan kali ini, jangan lupa tiba kembali untuk melihat kompilasi referensi tawaran lainnya hanya di blog ini.
Advertisement

Iklan Sidebar